Ada
perjumpaan, pasti ada perpisahan.
Ada Awalussanah, juga ada Akhirussanah. Ungkapan
yang tidak asing bagi kita, apalagi disaat kita harus berpisah dengan teman,
saudara atau orang yang kita kasihi… Lho, kok…? Berikut liputannya….
Begitupula, pagi hingga siang hari
ini… Rabu, 20 Juni 2012 menjadi momen yang ‘kan dikenang sepanjang masa oleh
siswa kelas VI, para orang tua atau guru. Acara Akhirussanah
Kelas VI tahun 2012, menjadi puncak dari segala kegiatan kelas VI
dan merupakan titik tolak bagi mereka meninggalkan tempat yang sekian tahun telah
membekali serta mengubah pribadi yang tadinya tidak mengenal dan paham huruf,
kalimat, mata pelajaran umum ataupun agama; SD Islam Diponegoro yang
tercinta ini…
Acara yang dimulai pukul 07.30 WIB,
secara berurutan siswa naik ke panggung, bersama-sama mereka akan melafalkan
beberapa surat dari Al-Qur’an Juz 30 (Surat ad-Dhuha sampai an-Naba’), sebagai
pertanda bahwa sebagian diantara mereka telah khatam/hafal juz ‘amma (angkatan
tahun 2011/2012, tercatat 26 siswa-siswi). Selama 1 jam lantunan ayat-ayat suci
al-Qur’an membahana di aula tempat acara berlangsung, secara khitmad
didengarkan oleh para orang tua, guru, dan tamu undangan.
Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan,
diawali oleh Kepala Sekolah SDI Diponegoro (Bp. Achmad Munawar, M. Pd), yang
inti sambutannya adalah melaporkan beberapa hal yang berkaitan dengan proses
pembelajaran hingga hasil ujian yang diperoleh siswa, pesan” kepada para siswa
dan orang tua agar selalu muroja’ah hafalan juz’ amma, serta
prestasi yang diperoleh siswa SD baik di tingkat kecamatan maupun Kota
Surakarta. Juga tidak lupa, menyerahkan kembali pendidikan para siswa kepada
orang tua setelah mereka lulus dari SDI Diponegoro, yang dalam hal ini diterima
oleh perwakilan orang tua siswa kelas VI yaitu Bp. Fahmi (orang tua
Aisyah-Farah, VIb).
Sebagai perwakilan orang tua, Bp.
Fahmi menyampaikan ucapan terima kasih kepada para guru yang telah mendidik
dengan baik para siswa, yang telah menganggapnya sebagai anak sendiri, yang
nantinya selepas SD akan menjadi tanggung jawab sepenuhnya orang tua. Tak lupa,
di akhir sambutan Bp. Fahmi menyampaikan beberapa pesan dan kesan bagi SDI
Diponegoro maupun Yayasan.
Ada hal yang menarik, penuh decak
kagum, juga terlihat antusiasme dari hadirin, saat sambutan disampaikan oleh
Kepala UPTD Pasarkliwon, diwakili oleh Bp. Sutrisno, M.Pd. Kenapa, ya…? Karena,
beliau dulunya guru dan Kepala Sekolah di SDI Diponegoro Surakarta. Ikatan
batin yang sangat kuat, membuat pertemuan ini sangat mengesankan. Ingat, MENGESANKAN…!!
Karena, selain beliau memberikan pesan moral buat anak” sebagai bekal setelah
lulus dari SD, beliau ternyata mengetes langsung 8
siswa yang dinyatakan khatam juz ‘amma. Beliau membaca potongan ayat, dan siswa
yang maju tadi, satu persatu diminta meneruskannya… Tepuk tangan meriah dari
hadirin memenuhi ruangan… Di akhir sambutan, beliau menyatakan akan memberikan
penghargaan/hadiah kepada salah satu siswa yang mempunyai prestasi di tingkat
kota Surakarta (Nikmah Amalia), yang nantinya penghargaan tersebut diharapkan
dapat membuat siswa semakin maju. Apaan tuch…? Ternyata, sebuah Netbook yang
akan dikirim langsung ke rumah Nikmah Amalia…. HEBAT… RIGHT…!!!
Sambutan demi sambutan berakhir,
kini giliran acara hiburan”. Penampilan siswa kelas VIb (menyanyikan dua buah
lagu), kelas VIa (menampilkan seni hadrah), puisi, dan tak lupa sulap… Kemeriahan
acara Akhirussanah tahun 2011/2012, diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan
dari siswa kepada para guru dilanjutkan foto bareng siswa, guru, dan komite SDI
Diponegoro. Berbagai pose dilakukan, tentunya agar foto tersebut menjadi
kenangan yang tidak akan mudah terlupakan selama hidup. Narsis banget
bro…!! hehehe….